You Are Here: Home » Warta Sehat » Umum » Sudah Cukupkah Kebutuhan Air Minum Anda?

Sudah Cukupkah Kebutuhan Air Minum Anda?

air3Jika ditanya, apakah sudah minum air putih minimum 8 gelas hari ini? Jawabnya pasti beragam, ada yang mengatakan sudah dan ada juga yang mengatakan belum. Namun yang menjadi pertanyaan sesunguhnya adalah, apakah benar tubuh kita hanya membutuhkan 8 gelas air/hari.

Ternyata hingga saat ini belum ada bukti yang menyatakan bahwa tubuh kita membutuhkan 8 gelas air/hari. Menurut sebuah Institut Kedokteran mengatakan bahwa kebutuhan air antara pria dan wanita berbeda. Kebutuhan pada pria sekitar 15 cangkir/hari, sedangkan wanita hanya membutuhkan sekitar 11 cangkir/hari (termasuk kandungan air yang terdapat pada makanan). Kandungan air pada beberapa makanan menyumbang sekitar 20% dari rata-rata konsumsi total air harian seperti: Apel 84%, Pisang 74%, Brokoli 91%, Daging 56% dan Keju Amerika 39%.

Kebutuhan akan air juga dibedakan berdasarkan usia, jenis kelamin dan status kesehatan seseorang :

  1. Anak-anak membutuhkan lebih banyak cairan karena mereka memproduksi lebih banyak urin.

  2. Pria membutuhkan lebih banyak cairan daripada wanita (wanita hamil juga membutuhkan lebih banyak cairan daripada wanita lainnya).

  3. Orang yang mempunyai kelebihan berat badan membutuhkan banyak air.

  4. Orang dengan diabetes, fibrosis sistik, dan penyakit ginjal dapat meningkatkan kebutuhan akan cairan

  5. Kebutuhan cairan juga meningkat ketika berada pada suhu ekstrim (khususnya saat panas, lembab, atau dingin) dan pada ketinggian

Tubuh akan kehilangan air sekitar 10 cangkir atau lebih untuk aktivitas rutin seperti bernafas, berkeringat, berkemih dan lainnya. Jika tubuh kekurangan cairan, maka akan muncul dehidrasi. Hal mudah yang dapat dilakukan untuk melihat apakah dehidrasi atau tidak dengan melihat warna urin. Jika urine berwarna gelap, berarti tubuh kekurangan cairan.

air2Pada kondisi normal, ginjal orang dewasa mampu memproses sekitar 20-1000 ml cairan/jam. Untuk itu sangat penting untuk menjaga keseimbangan cairan di dalam tubuh. Tidak boleh kurang atau lebih.

Terlalu banyak mengkonsumsi cairan dapat berakibat buruk pada kesehatan, gejalanya meliputi kembung, mual, dan muntah. Pada kasus akut akan terjadi “water intoxication” yang dapat menyebabkan rendahnya sodium dalam darah, sehingga menyebabkan sakit kepala, kebingungan, kejang dan koma.

Haus merupakan tanda awal dehidrasi,yang diikuti dengan tanda lainnya seperti: kelelahan, kulit kemerahan, bernapas cepat dan meningkatnya denyut nadi. Tanda berikutnya adalah kelemahan, pusing dan susah bernapas. Para ahli berkata bahwa rasa haus terjadi ketika setidaknya 2% dari berat tubuh kehilangan keringat. Minum air yang cukup sebelum dan selama aktivitas berat adalah penting. Ketika gejala dehidrasi muncul, segeralah berteduh dan minumlah air secara perlahan, jangan terlalu cepat karena justru dapat merangsang produksi urin.

 

Sumber : Webmd

 

(bt)

About The Author

Situs Resmi Kesehatan, Gizi & Farmasi.

Number of Entries : 1904

Leave a Comment

© 2012 - www.mausehat.com

Scroll to top