You Are Here: Home » Nutrisi & Penyakit » AIDS

AIDS

crbs079900AIDS (Acquired Immune Deficiency Syndrome) adalah penyakit yang menyerang sistem kekebalan tubuh yaitu limfosit CD4+ yang disebabkan oleh virus HIV (Human Immunodeficiency Virus), sehingga melemahkan daya tahan tubuh terhadap berbagai macam penyakit infeksi.

HIV (Human Immunodeficiency Virus) dapat menyebar melalui:

  1. Hubungan seksual dengan penderita, dimana selaput lendir mulut, vagina atau rektum berhubungan langsung dengan cairan tubuh yang terkontaminasi.

  2. Suntikan atau infus darah yang terkontaminasi, (transfusi darah, pemakaian jarum bersama-sama).

  3. Ibu yang terinfeksi kepada anaknya sebelum atau selama proses kelahiran atau melalui ASI.

Gejala-gejala dari AIDS berasal dari infeksi HIV itu sendiri serta infeksi sekunder penyakit lainnya. Biasanya kematian terjadi karena efek kumulatif dari berbagai infeksi lain seperti infeksi jamur, toksoplasma, TBC, infeksi saluran cerna, sitomegalovirus, dll.

Komplikasi dan gejala :

1. Thrush :

  • Pertumbuhan berlebihan jamur Candida didalam mulut, vagina atau kerongkongan, biasanya merupakan infeksi yang pertama muncul.

  • Infeksi jamur vagina berulang yang sulit diobati seringkali merupakan gejala dini HIV pada wanita.

2. Toksoplasmosis

  • Infeksi kronis oleh toksoplasma sering terjadi sejak masa kanak-kanan, tapi gejala hanya timbul pada sekelompok kecil penderita AIDS.

  • Jika terjadi pengaktifan kembali, maka toksoplasma bisa menyebabkan infeksi hebat, terutama di otak.

3.Tuberkulosis

  • Tuberkulosis pada penderita HIV, lebih sering terjadi dan bersifat lebih mematikan.

  • Mikobakterium jenis lain yaitu Mycobaterium avium, merupakan penyebab dari

munculnya demam, penurunan berat badan dan diare pada penderita tuberkulosa stadium lanjut.

  • Tuberkulosis bisa diobati dan dicegah dengan obat-obatan anti tuberkulosa yang biasa

digunakan.

4.Infeksi saluran pencernaan

  • Infeksi saluran pencernaan oleh parasit Crytosporidum sering ditemukan pada penderita AIDS. Parasit ini mungkin didapat dari makanan atau air tercemar. Gejalanya berupa diare hebat, nyeri perut dan penurunan berat badan.

  • Leukoensefalopati multifokal progesif. Merupakan suatu infeksi virus di otak yang bisa mempengaruhi fungsi neurologis penderita. Gejala awal biasanya berupa hilangnya kekuatan lengan atau tungkai dan hilangnya koordinasi atau keseimbangan. Dalam beberapa hari atau minggu, penderita tidak mampu berjalan dan berdiri dan biasanya beberapa bulan kemudian penderita akan meninggal.

5. Infeksi oleh sitomegalovirus

  • Infeksi ulangan cenderung terjadi pada stadium lanjut dan seringkali menyerang retina mata, menyebabkan kebutaan. Pengobatan dengan obat anti-virus bisa mengendalikan sitomegalovirus.

6.Sarkoma kaposi

  • Suatu tumor yang tidak nyeri, berwarna merah sampai ungu, berupa bercak-bercak yang menonjol di kulit. Tumor ini terutama sering ditemukan pada pria homoseksual.

7.Kanker

  • Bisa juga terjadi kanker getah bening (limfoma) yang mula-mula muncul di otak atau organ-organ dalam. Wanita penderita AIDS cenderung terkena kanker serviks. Pria homoseksual juga mudah terkena kanker rektum.

 

(ang/bt)

About The Author

Situs Resmi Kesehatan, Gizi & Farmasi.

Number of Entries : 1904

Comments (1)

Leave a Comment

© 2012 - www.mausehat.com

Scroll to top