Berjalan Satu Jam Dalam Sehari Membantu Mengurangi Risiko Kanker Payudara

Sebuah studi pencegahan kanker di Amerika Serikat menemukan bahwa wanita yang aktif secara fisik terjadi penurunan risiko kanker payudara sebesar 25% dibandingkan wanita yang tidak aktif secara fisik. Studi yang dipantau selama 17 tahun ini melibatkan 73.000 wanita pasca menopause (usia 50-74 tahun) yang berisiko terhadap kanker payudara.

Hampir setengah dari wanita dalam penelitian ini melakukan aktivitas jalan kaki hanya sebagai latihan saja. Sedangkan pada wanita yang berjalan selama tujuh jam atau lebih dalam seminggu mampu mengurangi risiko kanker payudara sekitar 14% dibandingkan dengan mereka yang hanya berjalan selama tiga jam atau kurang. Namun demikian, meski hanya berjalan selama 1 jam sehari (tanpa aktivitas) juga menurunkan risiko kanker payudara meski tidak secara signifikan.

Penelitian ini dilakukan oleh para Peneliti dari American Cancer Society yang telah dipublikasikan dalam jurnal medis Cancer Epidemiology, Biomarkers & Prevention. Penelitian ini bertujuan untuk menguji hubungan antara semua jenis aktivitas fisik dengan waktu luang duduk (menonton TV) dan risiko kanker payudara.

Selain menurunkan resiko kanker payudara, wanita pasca menopause yang aktif secara fisik mampu mengontrol kadar hormon, berat badan, metabolisme glukosa, sensitivitas insulin dan peradangan serta semua faktor yang berhubungan dengan perkembangan kanker payudara.

Gaya hidup sehat juga berperan dalam mengurangi resiko kanker payudara. Kebiasaan seperti merokok, alkohol, makanan tinggi lemak, dan diet rendah sayuran, buah-buahan dikaitkan dengan peningkatan resiko kanker payudara.

Aktivitas fisik seperti berjalan merupakan akivitas yang sangat mudah dilakukan dan sangat menguntungkan, khususnya bagi wanita pasca menopause karena terbukti melindungi dari risiko kanker payudara dan baik bagi jantung. Biasakan untuk berjalan kaki dalam segala aktivitas seperti menuju tempat kerja, berbelanja, mengantar anak sekolah, parkir kendaraan tidak terlalu dekat dan setelah makan.

Sumber : nhs

(vna/bt)