You Are Here: Home » Warta Sehat » Umum » Pentingnya Mengelola Waktu dan Pekerjaan Agar Tetap Konsentrasi

Pentingnya Mengelola Waktu dan Pekerjaan Agar Tetap Konsentrasi

fan8284025Sesorang pasti menginginkan pekerjaannya cepat selesai dan tepat waktu. Atasan senang, kita sendiri juga merasa nyaman karena dapat menyelesaikan pekerjaan dengan baik. Namun ada kalanya, konsentrasi seseorang dapat terganggu karena berbagai sebab sehingga berpengaruh terhadap produktivitas dan deadline pekerjaan.

Seorang Psikolog Lucy Jo Palladino, PhD memaparkan bahwa penting untuk mengelola waktu, pikiran dan pekerjaan agar tetap konsentrasi dalam menyelesaikan pekerjaan sebagai berikut :

  1. Melakukan beberapa pekerjaan sekaligus dalam waktu yang bersamaan. Cara ini justru akan membuang banyak waktu dan menjadi tidak fokus dibandingkan jika mengerjakan satu demi satu pekerjaan, demikian yang ditunjukkan oleh para peneliti dalam risetnya. Sebaiknya pilih pekerjaan yang mempunyai prioritas tinggi terlebuh dahulu.

  2. Jenuh dengan pekerjaan yang sama setiap hari sehingga tergoda untuk bermain internet maupun telpon. Untuk mensiasati saat kejenuhan melanda, Anda dapat rehat sejenak untuk menikmati cemilan, kopi, teh atau minuman lain yang disukai. Berjalan sebentar keluar ruangan juga ampuh mengusir kejenuhan. Bisa juga sambil mendengarkan radio saat sedang bekerja.

  3. Stres, dapat menghilangkan konsentrasi pada saat bekerja. Pelajari teknik pengurangan stres seperti meditasi,ini dapat membantu Anda dalam mengendalikan pikiran. Dalam satu studi, peneliti menemukan bahwa orang yang mengambil kursus meditasi delapan minggu dapat meningkatkan konsentrasi.

  4. Mengantuk menyebabkan sulit untuk berkonsentrasi. Orang dewasa memerlukan tidur 7-9 jam pada malam hari. Tidurlah tepat waktu, sehingga banyak hal yang dapat dilakukan pada saat terbangun.

  5. ptg02301000Lapar. Otak tidak bisa fokus jika tidak ada bahan bakar, melewatkan sarapan merupakan pembunuh konsentrasi teratas.

  6. Depresi. Kebanyakan orang cenderung menganggap kesedihan sebagai ciri depresi. Namun Institut Nasional Kesehatan Mental mengatakan kesulitan berkonsentrasi adalah salah satu gejala yang paling umum. Jika Anda mengalami kesulitan untuk berkonsentrasi, merasa kosong, putus asa, atau acuh tak acuh, Anda mungkin mengalami depresi. Jika ini terjadi sebaiknya konsultasikan kepada ahlinya.

  7. Lebih bijak dalam menggunakan media sosial, email dan gadget. Jika mempunyai pekerjaan yang sangat padat sebaiknya non aktifkan/silent media sosial, email dan gadget sementara waktu dan dapat dibuka kembali saat istirahat.

Sumber : Webmd

(vie/bt)


About The Author

Situs Resmi Kesehatan, Gizi & Farmasi.

Number of Entries : 1904

Leave a Comment

© 2012 - www.mausehat.com

Scroll to top