You Are Here: Home » Warta Sehat » Umum » Apa Harus Berhenti Konsumsi Gula???

Apa Harus Berhenti Konsumsi Gula???

gulaYang lagi trend saat ini adalah diet gula. Gula sendiri bagian dari karbohidrat, fungsinya menyediakan energi untuk tubuh. Jenis-jenis gula adalah : sukrosa (gula tebu, bit, gula pada buah dan sayur), glukosa dan fruktosa (buah, sayur, madu), laktosa (susu). Glukosa, fruktosa, galaktosa golongan monosakarida, sedangkan sukrosa dan laktosa golongan disakarida. Sukrosa dan galaktosa dipecah dalam usus menjadi monosakarida, sehingga mereka dapat diserap ke dalam aliran darah.

Inggris merekomendasikan konsumsi gula tambahan tidak lebih dari 5% total kalori. Namun, banyak orang tidak sadar bahwa orang yang suka makan manis, dapat menaikkan berat badan dan diabetes tipe 2. Konsumsi gula berlebihan juga dapat menyebabkan kerusakan gigi terutama pada anak-anak. Jadi, cobalah untuk mengurangi gula.

Sebenarnya, bukan berarti hidup mesti tanpa gula, yang ada adalah membatasi. Masalahnya adalah kebanyakan kita makan gula buatan dan gula tambahan. Gula alami terdapat dalam buah-buahan dan tidak ada masalah karena juga mengandung vitamin, mineral dan serat.

Hanya saja, untuk membatasi gula harus dilakukan secara perlahan dan jangan terlalu ekstrim dengan tidak mengkonsumsi sama sekali. Pada beberapa orang justru menimbulkan gangguan sementara seperti sakit kepala, mudah tersinggung, lelah dan nyeri otot.

Tips supaya dapat mengurangi gula:

  1. Singkirkan sedikit-sedikit dari minuman.

Langkah mudah mengurangi gula dalam pola diet adalah dari minuman, misalnya teh,kopi, minuman bersoda atau minuman jenis lainnya. Hal ini bisa lebih atau sama efektif nya dengan mengurangi gula dalam makanan.

  1. Baca label.

Supaya tidak kelebihan konsumsi, bacalah label makanan. Pilih yang sedikit mengandung gula tambahan.

  1. Makan buah.

Penuhi hasrat makan manis dengan makan buah, selain manis juga kaya dengan serat, vitamin, mineral. Gula pada buah juga lama digunakan dalam tubuh karena mesti melewati proses pencernaan sebelum masuk ke aliran darah, sehingga lonjakan gula darah tidak segera terjadi.

  1. Sarapan pagi yang sehat.

Orang biasanya makan tinggi karbo dan gula setiap pagi. Beralihlah ke sereal tanpa gula atau buah atau bubur untuk mengurangi asupan pagi dengan gula tinggi. Tukar gula buatan/tambahan dengan gula alami.

Sumber : patient.info

(ast/bt)

About The Author

Situs Resmi Kesehatan, Gizi & Farmasi.

Number of Entries : 1904

Leave a Comment

© 2012 - www.mausehat.com

Scroll to top