You Are Here: Home » Warta Sehat » Umum » Melambatkan Jam Makan Siang Ternyata Efektif Membantu Menurunkan Berat Badan

Melambatkan Jam Makan Siang Ternyata Efektif Membantu Menurunkan Berat Badan

Stress karena Berat Badan tidak juga turun atau mengalami Sindrom yoyo? Waktu makan yang berbeda dari biasanya mungkin perlu dicoba untuk membantu diet Anda.

Sekelompok peneliti dalam laporan International Journal of Obesity mengungkapkan bahwa “Jam Makan menjadi sama penting dengan apa yang Anda Makan” ketika sedang menjalankan diet penurunan Berat Badan.

Melambatkan waktu makan siang (porsi besar) menjelang sore hari (setelah jam 3 sore) menunjukkan hasil secara signifikan dalam penurunan berat badan dibandingkan dengan makan siang sebelum pukul 3 sore. Yang perlu digaris bawahi adalah bagi mereka yang mempunyai gangguan dengan asam lambung tinggi atau maag kronis tentunya tidak dianjurkan mengikuti program ini.

Makan siang merupakan waktu makan dengan jumlah kalori yang terbesar dalam sehari, sekitar 40 persen dari total kalori harian. Scheer dan rekan-rekan mengatakan ini adalah studi skala besar pertama yang menunjukkan bahwa waktu makan berpengaruh terhadap keefektifan diet seseorang.

Kesimpulan ini diambil para peneliti setelah mempelajari lebih dari 400 orang dewasa obesitas selama 20 minggu. Peserta tersebut juga memiliki sensitivitas insulin yang lebih rendah, yang merupakan faktor risiko penting terkena diabetes tipe 2. Studi ini menggunakan data peserta dari Spanyol.

Faktor-faktor lain yang berperan dalam penurunan berat badan, seperti hormon yang mengatur nafsu makan seseorang seperti leptin dan ghrelin, tak luput dari perhatian tim peneliti.
Jim White, RD juru bicara the Academy of Nutrition and Dietetics, mengatakan bahwa pilihan menu saat makan malam juga berpengaruh terhadap keberhasilan diet Anda. Pilihlah jenis makanan yang sehat dan tidak makan terlalu dekat dengan waktu tidur. Jadi jika seseorang mengatakan bahwa makan di malam hari dapat membuat Anda gemuk, tidak sepenuhnya benar. Makan malam bisa jadi berbahaya jika menambahkan ekstra kalori pada menu makan malam. Terlebih pada malam hari, suhu tubuh menurun dan leptin (hormon yang menekan nafsu makan) menjadi naik, menciptakan kondisi yang ideal untuk penambahan berat badan.

Untuk itu masih diperlukan penelitian lebih lanjut untuk mengungkap efek makan berlebih yang berhubungan dengan waktu makan di kemudian hari, terang Jim.

Source : Everyday Health

(ang/bt)

About The Author

Situs Resmi Kesehatan, Gizi & Farmasi.

Number of Entries : 1904

Leave a Comment

© 2012 - www.mausehat.com

Scroll to top