7 Makanan Terbaik Untuk Pria Berusia Lebih Dari 50 Tahun

Posted by: admins Posted date: November 04, 2015 In: Kesehatan Pria | comment : 0

Pria dengan usia di atas 50 tahun mempunyai risiko tinggi mengalami gangguan kesehatan seperti tekanan darah tinggi, penyakit jantung, diabetes dan peningkatan kanker prostat. Salah satu yang utama adalah dengan mengatur pola makan sehat, perubahan gaya hidup yang dapat berdampak besar pada kesehatan. Meski demikian faktor resiko tersebut dapat diperkecil/dihindari dengan tujuh makanan di bawah ini sangat dianjurkan untuk melengkapi menu sehat sehari-hari :

Jamur merupakan sumber kaliaum yang membantu dalam mengimbangi efek sodium dan menurunkan tekanan darah.
Buah ceri dengan kandungan antioksidannya mampu bekerja sebagai anti inflamasi. Review ilmiah bulan Mei 2013 edisi Scandinavian Journal of Medicine & Science in Sports, menunjukkan bahwa atlet yang minum jus ceri meningkatkan pemulihan fungsi otot, menghambat peradangan dan stres oksidatif yang disebabkan oleh latihan dan mengurangi rasa sakit. Ceri juga dapat membantu mengurangi rasa sakit yang disebabkan oleh osteoarthritis dan gout, bentuk lain dari arthritis yang disebabkan oleh tingginya tingkat asam urat dalam darah Anda, menurut sebuah studi di November 2014 di Journal of Foods Fungsional.
Telur adalah sumber protein yang dapat membantu mempertahankan massa otot yang berkurang karena pertambahan usia. Telur juga memiliki lutein yang dapat mengurangi risiko degenerasi makula, kondisi mata yang menurun yang dapat menyebabkan kebutaan.
Keluarga Berries seperti blueberry dapat mengurangi risiko kanker seperti blueberry. Blueberry bukan satu-satunya buah yang dapat membantu melawan kanker. Diet yang mencakup raspberry hitam dan strawberry menghambat kanker kerongkongan hingga 30-70 persen dan kanker usus besar sebesar 80 persen, menurut penelitian yang dilakukan di Medical College of Wisconsin di Milwaukee Cancer Center.
Kefir adalah susu fermentasi dengan prebiotik dan probiotik yang dapat membantu meningkatkan mikrobiota usus yang sehat. Para ilmuwan telah menemukan bahwa Kefir dapat membantu mencegah masalah GI (Gastrointestinal) yang dapat terjadi di kemudian hari, membantu mengurangi peradangan dalam usus, dan menurunkan kadar gula darah pada pasien diabetes.
Alpukat sarat dengan lemak tak jenuh tunggal yang baik untuk jantung dan dapat membantu menjaga kadar kolesterol rendah. Dan itu sesuatu yang pria butuhkan dengan bertambahnya usia. Satu alpukat memiliki sekitar 230 kalori, 10 gram serat dan 20 gram lemak. Alpukat juga telah dikaitkan dengan penurunan berat badan dan menurunnya resiko peradangan.
Kacang yang mengandung protein membawa banyak manfaat seperti menurunkan resiko penyakit jantung dan diabetes. Canadian Medical Journal menemukan bahwa mengkonsumsi 3/4 cangkir kacang setiap hari dapat menurunkan kadar LDL (kolesterol jahat) sebesar 5 persen, sehingga dapat mengurangi penyakit jantung dan risiko stroke. Penelitian yang diterbitkan dalam Archives of Internal Medicine menyatakan penderita diabetes tipe 2 yang mengkonsumsi 1 cangkir kacang setiap hari selama 3 bulan, mengalami penurunan kadar gula darah dan tekanan darah.