Penyebab dan Perawatan Jerawat

Punya jerawat tidak menyenangkan, mengganggu penampilan dan bikin enggak pede. Ada beberapa faktor yang bisa menyebabkan kenapa seseorang jadi jerawatan. Tulisan ini menyajikan faktor tersebut berikut cara perawatannya.

Hormon

Jerawat muncul biasanya saat memasuki usia puber, karena hormon yang meningkat saat proses tumbuh dan berkembang dari fase anak hingga dewasa. Baik anak lelaki dan perempuan memiliki hormon yang berpengaruh pada pori dan jerawat yang disebut androgen. Androgen bertugas memproduksi minyak dan sebum dari kelenjar kulit (minyak yang menghidrasi kulit) yang berlebih. Hal ini juga terjadi pada seorang wanita hamil. Faktor hormonal lainnya yang tidak normal dan tidak berhubungan dengan pubertas, sebaiknya konsultasikan pada dokter kulit untuk pemeriksaan ekstra.

Paparan sinar matahari

Terlalu sering terpapar sinar matahari yang tidak sehat tidak hanya menyebabkan kulit mengalami penuaan dini, namun juga jerawat. Bagi orang yang kulitnya sensitif, sinar matahari juga bisa menyebabkan jerawat. Oleskan krim SPF pelindung dari bahaya sinar matahari sekitar 15 menit sebelum keluar rumah dan ulangi pemakaian jika wajah sudah berkeringat.

Stress

Kelenjar minyak Androgen sebaceous akan mengeluarkan lebih banyak sebum, sehingga menyebabkan jerawat, terlebih pada seseorang yang memiliki tingkat stress tinggi. Dengan melakukan rutinitas sehat misalnya menjaga pola makan/diet, olahraga, tidur yang cukup menjadi cara baik menurunkan tingkat stress tubuh. Hal ini juga akan memperlambat tingkat penuaan dini.

Obat-obatan tertentu

Obat tertentu misalnya pengontrol kehamilan/KB akan menyebabkan jerawat. Hal ini agak sulit dikontrol karena setiap orang memiliki kimia tubuh yang berbeda yang mungkin resisten atau lebih rentan terhadap jerawat. Konsultasikan dengan dokter untuk memilih obat apa yang cocok dan tidak untuk jerawat.

Kulit kering atau berminyak

Kulit terlalu kering atau terlalu berminyak akan menyebabkan jerawat, terutama bagi wanita yang menderita hipotiroid (karena kulit terlampau kering). Beberapa wanita diresepkan obat pengontrol kelahiran/KB oleh dokter kandungan supaya waktu menstruasi mereka teratur. Produk perawatan kulit dengan asam salisilat dapat membantu meringankan jerawat tanpa menyebabkan kulit kering.

Pola makan/diet

Beberapa makanan dapat meningkatkan jerawat misalnya produk unggas dan produk olahannya, susu dan olahannya, daging sapi dan produk olahannya. Disisi lain, menjadi vegetarian pun tidak banyak membantu. Jerawat bisa terjadi karena ketidakseimbangan kecukupan protein dan zat besi. Lakukan pola diet seimbang, penuhi gizi.

Sumber : positivemed.com

(ast/bt)