Idul fitri sehat
Lepas bulan puasa, seluruh ummat islam merindukan perayaan idul fitri yang penuh suka cita. Alih-alih merayakan idul fitri, lupa akan pola makan sehat selama berpuasa. Nafsu mengembalikan pada kebiasaan lama (sebelum ramadhan) sehingga membuat kondisi pencernaan kurang baik, misalnya gangguan pencernaan, heartburn (panas dada seperti orang sakit maag) dan berat badan kembali naik. Makan apa saja saat hari raya idul fitri juga dapat menyebabkan organ pencernaan menjadi lelah sehingga menyebabkan tidur lebih lama.
Ada beberapa tips sehat kala merayakan idul fitri:
- Sebelum shalat subuh, tidak mengapa makan buah misalnya kurma.
- Setelah subuh, sebelum sholat ied, dapat minum atau makan makanan ringan misalnya susu rendah lemak.
- Sarapan pagi setelah sholat ied dengan susu rendah lemak, roti panggang, roti irisan tomat atau buah atau bubur gandum
- Cobalah makan makanan utama saat idul fitri yang mirip dengan saat kita berpuasa dibulan ramadhan. Hal ini akan membantu tubuh untuk secara bertahap terbiasa dengan kebiasaan makan yang normal.
- Batasi ukuran porsi, tidak makan sekaligus banyak karena mumpung lebaran. Hal ini untuk menghindari sakit maag atau nyeri dada.
- Ubah resep atau makanan dan minuman yang manis/terlalu manis dengan makanan rendah lemak atau buah-buahan.
Moga idul fitri kita menjadi berkah, bahagia, suka cita dan tetap sehat.
Sumber : nestle-family.com
(ast/bt)