You Are Here: Home » Warta Sehat » Umum » Pentingnya Detoksifikasi Tubuh Pasca Lebaran

Pentingnya Detoksifikasi Tubuh Pasca Lebaran

IMAGES - 02Lebaran merupakan momen yang paling dinantikan oleh umat Muslim setelah bulan Ramadhan berakhir. Selain dapat berkumpul dengan keluarga, lebaran juga identik dengan jadwal kegiatan dan makan yang tidak biasa seperti balas dendam, pada saat itu orang mengonsumsi berbagai makanan berlemak, bersantan dan manis dalam porsi di atas rata-rata harian.

Menurut Dokter spesialis penyakit dalam dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI) dr. Ari Fahrial Syam, SpPD-KGEH, umumnya asupan kalori rata-rata yang kita konsumsi selama lebaran naik tiga kali lipat lebih ketimbang hari biasanya. Untuk satu buah kue kering lebaran ukuran mini saja bisa mengandung lebih dari 50 kalori. Padahal selama perayaan, kita banyak melahap berbagai kue seperti nastar dan kastangel yang umumnya kaya akan mentega, gula, terigu, dan susu.

 

IMAGES - 01Dengan kondisi seperti ini, berbagai penyakit sudah siap menunggu dan penyakit kronik cenderung akan mengalami kekambuhan, bila tidak dapat mengontrol pola makan. Pada pasien penderita diabetes, jenis makanan dan minuman tersebut akan membuat gula darahnya tidak terkontrol. Adapun pada pasien dengan penyakit darah tinggi atau hipertensi cenderung mengalami hiperkolesterol atau asam urat tinggi. Penderita sakit dispepsia (maag) yang sudah sembuh berisiko mengalami kekambuhan karena makan tidak teratur dan mengkonsumsi makanan berlemak secara berlebihan.

 

Agar kondisi tubuh kembali normal, perlu dilakukan berbagai langkah peluruhan (detoksifikasi) berbagai zat tidak berguna di dalam tubuh usai kita banyak mengonsumsi banyak makanan. Caranya adalah dengan memperbanyak konsumsi air putih sekurang-kurangnya delapan gelas sehari agar meringankan kerja alat pencernaan dan membuat nafsu makan tidak terlalu menggebu. Upaya lain yang bisa dilakukan adalah dengan banyak berolahraga. Dokter Spesialis Gizi Innayah berpendapat “Mengonsumsi banyak makanan berserat seperti sayur dan buah dapat membuat proses pelunturan lemak di tubuh semakin mudah. Normalnya sih pada hari-hari biasa membutuhkan 25 gram serat sehari. Namun untuk menkompensasi asupan makanan berlebih saat lebaran paling tidak membutuhkan minimal 30 gram serat dari lima jenis sayur dan buah berbeda warna. Bila hanya satu maka sama saja tidak maksimal hasilnya.”

 

 

(vie/bt)

 

About The Author

Situs Resmi Kesehatan, Gizi & Farmasi.

Number of Entries : 1904

Leave a Comment

© 2012 - www.mausehat.com

Scroll to top