8 Penyebab Migrain

Sakit kepala sering datang tanpa diundang. Kadang nyerinya ringan tapi bisa juga lama dan membuat kita banyak beristirahat. Sakit kepala bisa melanda siapa saja dan dimana saja dan migrain yang rasanya paling nyeri. Pada dasarnya, ada beberapa faktor yang menyebabkan datangnya migrain.

1. Makanan. Beberapa makanan menjadi penyebab migrain: makanan yang diasap, diasinkan, dikeringkan, keju tua, salami, salmon asap, banyak mengandung sulfit yang dapat melebarkan pembuluh darah sehingga menyebabkan migrain. Cobalah untuk memperhatikan dan membuat catatan, apa saja yang dimakan hari itu dan hindari /batasi makan jika memungkinkan.
2. Kurang tidur. Dari senin hingga jumat bekerja dan kurang tidur, lalu dibalas di akhir pekan, bisa menimbulkan sedikit migrain. Sakit kepala ini mirip dengan kafein. Sebaiknya bangun tidur pada waktu yang sama setiap hari, walaupun di akhir pekan. Agar ritme sikardian tetap teratur.
3. Hubungan. Dengan siapapun misalnya boss atau pasangan. Jika kita mengeluh menarik nafas pendek oksigen yang dikonsumsi sedikit, pembuluh darah menyempit sehingga menimbulkan sakit kepala. Stress juga membuat gigi terkatup sehingga mudah sakit kepala. Cobalah untuk mengatur nafas dan tahan selama 5 sampai 7 detik.
4. Layar komputer. Tekanan pada bola mata dapat menyebabkan pusing. Variasi cahaya dan kecerahan layar mengaktifkan retina dan saraf di belakang mata  yang dapat menyebabkan sakit kepala. Selain itu, pose duduk juga berpengaruh. Cobalah untuk duduk tegak, tidak bungkuk, istirahat selama 10 menit per satu jam.
5. Bensin. Banyak orang alergi terhadap kepekaan bau tertentu. Aroma paling umum yang memicu reaksi adalah bensin, tembakau, dan parfum. Jika mengisi bensin, semprotkan aroma lavender atau peppermint di dalam mobil.
6. Gaya rambut. Gaya kuncir terlalu ketat dapat membuat sakit kepala karena kulit kepala tegang.
7. Kecanduan gadget. Terlalu banyak melihat sesuatu dari gadget, menunduk akan menekan leher yang juga mirip nyerinya dengan terlalu lama melihat layar komputer. Coba untuk menggunakan gadget dikala perlu saja, tidak kecanduan.
8. Berjemur sinar matahari. Pancaran sinar matahari yang terlalu terik, bahkan saat musim dingin sekalipun dapat meganggu talamus otak, mengirimkan rasa sakit dan akhirnya sakit kepala. Gunakan topi jika keluar dalam terik matahari.

Sumber : prevention.com

(ast/bt)