You Are Here: Home » Warta Sehat » Kesehatan Pria » Penyebab Disfungsi Ereksi

Penyebab Disfungsi Ereksi

disfungsi-ereksiSering kita mendengarkata disfungsi ereksi (DE), penyakit yang menjadi momok bagi kalangan lelaki. Penyakit ini ditandai dengan ketidakmampuan mempertahankan ereksi pada saat berhubungan seksual. Banyak teori tentang disfungsi ereksi yang mengarah pada impotensi psikologi, depresi psikologis yang berpengaruh pada kehidupan seksual. Sebenarnya, ada beberapa hal yang menjadi penyebab seorang pria bisa menderita disfungsi ereksi, diantaranya adalah :

  1. Depresi. Menjadi penyebab utama DE. Otak bisa saja terlalu banyak beban bertumpuk dan tanpa disadari mengganggu hasrat yang akhirnya mengarah ke DE. Ironisnya, banyak juga obat anti depresan justru menyebabkan sulitnya ereksi, dan akhirnya memperlambat orgasme.

  2. Alkohol dan kecanduan alkohol. Minum alkohol berlebih dalam jangka panjang bisa menyebabkan DE. Jika memang suka minum alkohol, minumlah sekitar 1-2 gelas/hari, tidak lebih.

  3. Obat-obatan. Daftar panjang obat yang dapat mendorong pada DE yaitu tekanan darah, pengurang sakit dan antidepresan. Obat seperti amfetamin, kokain, marijuana juga dapat menyebabkan masalah seksual pria.

  4. Stress. Memang tidak mudah jaman sekarang terlepas dari stress, yang perlu diwaspadai stress berkepanjangan. Cobalah untuk memperbaiki gaya hidup dan lebih menghargai hidup dengan relaks, olahraga dengan teratur, cukup tidur. Dan jika belum teratasi juga, carilah bantuan medis-psikologis.

  5. Marah. Kemarahan berhubungan dengan malasnya berhubungan seks dan akhirnya tidak romantis lagi dan menimbulkan masalah pada seks anda.

  6. Kegelisahan. Segala kegelisahan bisa sampai ke masalah di tempat tidur. Takut dan menghindari keintiman dapat menjadi lingkaran setan yang membuat tekanan pada hubungan dan seks.

  7. Bertambahnya usia. Bertambahnya usia, termasuk ketika sudah memasuki 50 tahun ke atas mempengaruhi kekuatan seksualitas pria dan dapat menurunkan kepercayaan dan harga diri pria. Pria dengan obesitas memiliki hormon testosteron yang rendah yang dapat menurunkan hasrat seksual dan dapat terjadi DE. Kenaikan berat badan juga berhubungan dengan tekanan darah tinggi dan pengerasan pembuluh darah yang dapat mengurangi aliran darah ke penis.

  8. Citra diri. Citra diri yang negatif dapat membuat khawatiran pria tidak hanya tentang bagaimana cara melihat, tetapi juga seberapa baik pria berada di tempat tidur. Hal ini dapat membuat pria lebih cemas bercinta.

  9. self imageLibido rendah. Libido rendah tidak sama dengan DE, namun keduanya dapat menghambat ereksi dan menyebabkan menurunnya fungsi seksual. Harga diri yang rendah, stres, kecemasan, dan obat-obatan tertentu semua dapat mengurangi dorongan seks pria. Ketika seorang pria khawatir bercinta, minat pada seks dapat terjun bebas.

  10. Status kesehatan. Kondisi kesehatan yang berbeda dapat mempengaruhi saraf, otot, atau aliran darah yang diperlukan untuk melakukan ereksi. Diabetes, tekanan darah tinggi, pengerasan pembuluh darah, cedera tulang belakang, dan multiple sclerosis dapat menyebabkan DE. Operasi untuk mengobati masalah prostat atau kandung kemih juga dapat mempengaruhi saraf dan pembuluh darah yang mengontrol ereksi.

Jangan pernah malu untuk membicarakan masalah gangguan ereksi pada dokter yang sudah berkompeten. Dokter akan berusaha untuk menganalisa penyebabnya dan memberikan intervensi yang tepat untuk perbaikan kesehatan seksual pria.

Sumber : Webmd

(ast/vie)

About The Author

Situs Resmi Kesehatan, Gizi & Farmasi.

Number of Entries : 1904

Leave a Comment

© 2012 - www.mausehat.com

Scroll to top