You Are Here: Home » Nutrisi & Penyakit » Mioma…Tumor Jinak yang Perlu Diwaspadai

Mioma…Tumor Jinak yang Perlu Diwaspadai

mioma1Mioma adalah tumor jinak kandungan (uterus) yang terdiri atas otot polos dan jaringan ikat. Angka kejadiannya sebanyak 20-25 persen pada wanita berusia di atas 35 tahun. Penyebabnya terkait dengan hormon estrogen karena pada jaringan mioma ditemukan jumlah reseptor estrogen lebih tinggi dibandingkan jaringan otot kandungan (miometrium) sekitarnya.

Pada usia reproduksi mioma membesar dan mengecil pada pascamenopause. Mioma dapat tumbuh tetap di dalam dinding rahim, ke arah rongga rahim atau ke arah permukaan dinding rahim dan rongga perut. Tumor yang ada dalam rahim dapat tumbuh lebih dari satu, teraba seperti kenyal, bentuknya bulat dan berbenjol-benjol sesuai ukuran tumor. Ukuran dan beratnya bervariasi, mulai dari beberapa gram, namun dapat juga mencapai 3 kg atau lebih.

Mioma dapat berdampak sulit punya anak (infertilitas), kelainan letak bayi dan plasenta, terhalangnya jalan lahir, lemahnya kontraksi rahim, pendarahan yang banyak setelah melahirkan dan gangguan pelepasan plasenta, bahkan bisa menyebabkan keguguran. Tindakan operasi dilakukan jika tumor membesar dan bila timbul gejala penekanan, nyeri dan pendarahan terus-menerus.


spl021210Saran :
Kurangi makanan tinggi lemak (daging sapi, unggas), hindari rokok dan alkohol karena akan mempercepat tumbuhnya mioma. Lemak tak jenuh seperti minyak zaitun dan juga omega 3 dari ikan aman karena tidak menaikkan estrogen dalam darah. Perbanyak konsumsi sayuran dan buah-buahan karena kaya antioksidan yang dapat mencegah kerusakan sel yang menjadi penyebab pertumbuhan dan terjadinya kanker.

 Buah dan sayur juga mempermudah BAB dan dapat menghambat penyerapan lemak. Selain itu sayuran tinggi mineral Fe dan vitamin B12 untuk mengantisipasi kehilangan darah akibat pendarahan. Konsumsi kedelai atau kacang-kacangan sangat membantu karena kaya fitoestrogen (estrogen nabati) yang akan menggantikan atau melepaskan estrogen tubuh dari reseptornya serta membantu pengeluaran estrogen tubuh.

Gejala klinik : Yang paling sering ditemukan adalah pendarahan yang banyak. Penekanan mioma pada kandung kemih, saluran kemih, rektum (anus) atau organ rongga panggul lainnya akan menimbulkan gejala sakit kalau kencing dan susah buang air besar. Sering kali penderita merasa nyeri di daerah pinggang dan panggul.

Source : Nutritional Healing

(ang/bt)

About The Author

Situs Resmi Kesehatan, Gizi & Farmasi.

Number of Entries : 1904

Leave a Comment

© 2012 - www.mausehat.com

Scroll to top