Kenali Ciri Awal Serangan Asma

Asma merupakan penyakit inflamasi (radang) kronik saluran pernapasan. Gejala umumnya meliputi mengi dan sesak napas, namun bila dibiarkan akan menjadi berbahaya (full-blown). Untuk itu sangat perlu dan penting untuk mengetahui tanda-tanda awal serangan asma supaya cepat mengambil tindakan pengobatan.

Serangan asma biasanya dimulai dengan gejala-gejala sebagai berikut:

• Mengi

• Sesak napas

• Perasaan sesak di dada Anda

• Kelelahan

• Batuk pada malam hari atau pagi hari

Jika gejala ini sering terjadi dan dibiarkan maka akan berkembang pada serangan asma yang berbahaya. Apalagi jika sulit bernapas saat berjalan atau berbicara, sebaiknya segera pergi ke RS.

Seseorang dikatakan terserang asma jika mengalami gejala tersebut diatas lebih dari dua kali seminggu atau tiba-tiba terbangun dari tidur dengan gejala yang sama,” kata Robert F. Lemanske Jr, MD, kepala Divisi Pediatric Alergi, Imunologi, dan Reumatologi dan profesor pediatri kedokteran di University of Wisconsin Fakultas Kedokteran dan Kesehatan Masyarakat di Madison.

Serangan asma terjadi ketika saluran udara membengkak, sehingga tidak cukup udara untuk keluar masuk ke dan dari paru-paru. Yang terjadi pada penderita Asma adalah karena adanya penyempitan saluran udara, tapi ini bukan satu-satunya penyebab. Faktor lain juga dapat disebabkab karena adanya peradangan dan pembengkakan pada saluran udara. Namun demikian, penyebab pasti asma belum diketahui, meskipun ada hubungannya dengan factor genetic dan factor lingkungan.

Beberapa factor pemicu yang dapat menyebabkan serangan asma yaitu : Asap (dari tembakau, kayu, dupa), ozon, nitrogen dioksida (dari pemanas gas, kompor), tungau debu atau kecoak, cetakan atau jamur, bulu hewan peliharaan, latihan Hearty, emosi yang kuat, tegang.

Cara terbaik untuk mengelola serangan asma yaitu dengan menghindarkan factor pemicu, selalu menyediakan obat asma sebagai langkah pengobatan awal seperti inhaler albuterol. Segera menghubungi dokter atau pergi ke RS jika dirasa serangan makin memburuk. Serangan Asma memang tidak dapat dicegah, tetapi dengan bimbingan dokter Anda dapat belajar dengan cepat untuk merespon dan mengelolanya.

Sumber : Everydayhealth

(bt)