Zat Gizi Penting Untuk Mata
Mata adalah jendela dunia dan indera penting bagi tubuh, sehingga kesehatannya wajib kita jaga. Beberapa nutrisi menurut riset terakhir sangat membantu kesehatan mata, menunda dan mencegah penyakit pada mata. Banyak juga klaim yang menyatakan zat gizi A, B atau X bermanfaat, tapi sebenarnya belum dipastikan secara klinis.
Sebelum mencoba rangkaian suplemen, sebaiknya konsultasikan dengan dokter dan ahli kesehatan terlebih dahulu. Jangan terburu-buru untuk langsung minum suplemen ini, itu, apalagi mega dosis. Ada beberapa zat gizi yang sangat membantu untuk kesehatan mata dan dosisnya, yaitu:
- Vitamin C, 250 mg
- Vitamin E, 200 mg
- Beta-karoten, 5.000 IU
- Zinc, 25 mg
- Zeaxanthin, 500 mcg
- Selenium, 100 mcg
- Lutein, 10 mg
- Kalsium, 500 mg
- Thiamin, 2 mg
- Asam folat, 800 mcg
- Asam lemak esensial Omega-3 (termasuk minyak biji rami), 2.000-3.000 mg
- N-asetil sistein, 100 mg
- Asam alpha lipoic, 100 mg
Jika tidak tersedia dalam satu kemasan produk suplemen, bisa juga konsumsi secara terpisah. Sangat penting untuk membaca label sebelum membeli. Tips yang bisa dilakukan:
- Periksa tanggal kadaluarsa produk
- Periksa kondisi botol. Jangan diterima bisa segel rusak.
- Carilah produsen yang sudah ternama dan teruji
- Jika cenderung mudah mengalami gangguan perut, kapsul jadi pilihan yang lebih baik dari tablet, karena tablet kadang sulit diserap pencernaan seseorang.
- Carilah suplemen organik
- Hindari suplemen yang mengandung pengisi, misalnya gandum, tepung jagung, produk susu dan turunannya yang memungkinkan menderita alergi.
- Carilah minyak ikan yang rendah atau non merkuri
- FDA mengatur suplemen bukan sebagai obat, tapi makanan. Carilah produsen yang memiliki standar, disebut GMP yang mirip dengan produsen farmasi.
Supplemen dosis tinggi direkomendasikan bagi mereka yang mempunyai gangguan mata serius. The National Eye Institute dalam riset Age-Related Eye Disease Study (AREDS) menunjukkan bahwa antioksidan dosis tinggi seperti vitamin C (500mg), vitamin E(400 IU), beta karoten (25 mg/25.000 IU) dan seng (8 mg) mampu menurunkan risiko kebutaan akibat degenersi macula terkait usia (AMD).
Manfaat yang nyata pada AMD menengah dan AMD parah (namun hanya satu mata). Hasil pada setiap orang berbeda. Tetapi harus diingat juga bahwa asupan pola makan sehat harus tetap dijaga untuk menjada keseimbangan.
Sumber :webmd
(ast/bt)
About The Author
