You Are Here: Home » Warta Sehat » Umum » Penyebab Kelelahan dan Kantuk

Penyebab Kelelahan dan Kantuk

begadangYang namanya rasa kantuk itu sangat berguna sebagai tanda untuk mengistirahatkan tubuh yang lelah setelah melalui berbagai aktivitas sehari-hari yang menyita pikiran. Rasa kantuk biasanya menyerang setiap orang saat malam hari, saat merasa lelah atau setelah makan. Namun, ada kalanya mata terasa kantuk terus bahkan disaat kalian sedang bekerja. Jika sudah begitu tentulah akan sangat merepotkan. Jika anda sudah tidur berjam-jam tapi masih terasa ngantuk, maka anda perlu mewaspadai adanya penyakit didalam tubuh. Oleh karena itu berikut ini beberapa penyebab yang membuat orang selalu mengantuk sepanjang hari :

  1. Tidak cukup tidur dapat mempengaruhi konsentrasi dan kesehatan. Orang dewasa harus mendapatkan tujuh sampai delapan jam setiap malam.

  2. Gangguan tidur seperti sleep apnea dan insomnia juga dapat menyebabkan perasaan kelelahan dan kantuk terus-menerus. Tidur digunakan untuk memfungsikan tubuh kembali, sel-sel tubuh memperbaiki dan meremajakan diri. Sementara pada orang yang menderita kurang tidur karena insomnia, sleep apnea, maka sistem pernapasan akan terhambat sehingga sering menyebabkan kelelahan dan kantuk.

  3. Anemia merupakan penyebab utama rasa kantuk sering datang. Kekurangan darah menyebabkan kurangnya zat besi, sel darah merah yang diperlukan untuk membawa oksigen ke jaringan dan organ tubuh pun berkurang, sehingga menyebabkan orang sering merasa ngantuk.

  4. Depresi bukan hanya gangguan emosi tetapi juga banyak berkontribusi untuk gejala fisik. Kelelahan, selalu mengantuk, sakit kepala dan kehilangan nafsu makan adalah salah satu gejala yang paling umum pada orang yang mengalami depresi.

  5. Hipotiroid (menurunnya produksi hormon tiroid). Tiroid adalah kelenjar kecil di dasar leher, yang berfungsi mengontrol metabolisme dan kecepatan mengubah bahan bakar menjadi energi. Ketika kelenjar kurang aktif dan fungsi metabolisme terlalu lambat, orang bisa merasa badan lesu dan selalu mengantuk.

  6. Kebanyakan mengkonsumsi kafein. Kafein dapat meningkatkan kewaspadaan dan konsentrasi dalam batal normal. Tapi terlalu banyak dapat meningkatkan denyut jantung dan tekanan darah. Dan penelitian menunjukkan terlalu banyak sebenarnya menyebabkan kelelahan pada beberapa orang.

  7. 268_2734254Diabetes. Glukosa adalah bahan bakar dari energi yang dilepaskan dalam sel-sel karena adanya oksigen. Orang dengan diabetes tipe-2 memiliki tingkat glukosa darah yang tinggi, karena tubuh tidak dapat menggunakan glukosa ini untuk menyediakan energi. Oleh karena itu, individu dengan diabetes tipe-2 mengeluh merasa lelah dan mengantuk sepanjang waktu.

  8. Dehidrasi. Kelelahan dan kantuk bisa merupakan tanda dehidrasi. Segeralah cukupi kebutuhan air dalam tubuh agar selalu merasa segar dan bersemangat.

  9. Jantung. Ketika mudah merasa lelah dan mengantuk dalam melakukan kegiatan sehari-hari, sebaiknya Anda harus memastikan bahwa jantung Anda dalam keadaaan yang baik, karena selalu mengantuk bisa jadi pertanda awal penyakit jantung.

  10. Sindrom Kelelahan Kronis. Lelah biasanya segera hilang saat dibawa istirahat. Tapi untuk sindrom kelelahan kronis (chronic fatigue syndrome), lelah tidak cepat hilang dan biasanya ditandai dengan kelesuan, mengantuk, lekas marah, nyeri otot dan dalam beberapa kasus terjadi hilangnya memori.

Sumber : Webmd

(vna/dny)

About The Author

Situs Resmi Kesehatan, Gizi & Farmasi.

Number of Entries : 1904

Leave a Comment

© 2012 - www.mausehat.com

Scroll to top