Terlalu banyak duduk berisiko untuk kesehatan loh

Orang jaman now dengan segala aktivitasnya lebih banyak duduk daripada berdiri atau berjalan. Duduk atau berdiri terlalu sering dan lama, pada dasarnya sama-sama kurang baik. Menurut WebMD, ada beberapa hal buruk yang disebabkan oleh terlalu banyak duduk:

1. Buruk bagi jantung. Para peneliti membandingkan orang yang menjadi supir (selalu duduk) dan kenek/kondektur yang terkadang berdiri, dimana pola hidup dan pola makan mirip. Supir cepat terkena masalah jantung dibandingkan kenek.
2. Memperpendek umur. Hasil penelitian menunjukkan orang yang terlalu banyak duduk santai (apalagi ditambah kurang olahraga) memiliki umur yang lebih pendek dibandingkan yang aktif.
3. Mudah menderita demensia. Lebih banyak duduk, selain banyak meningkatkan resiko sakit jantung, stroke, tekanan darah tinggi, kolesterol tinggi juga dapat mengembangkan demensia. Bergerak sepanjang hari membantu menurunkan semua resiko penyakit ini.
4. Seperti membalikkan olahraga yang selama ini dilakukan. Olahraga 7x per minggu masih lebih banyak dari 2-3 jam duduk setiap hari. Jadi, jangan terlalu banyak duduk.
5. Memicu diabetes. Duduk seharian akan membakar sedikit kalori, sehingga hormon insulin akan menjadi kacau. Sedangkan insulin membantu membakar gula menjadi karbohidrat dan energi.
6. Beresiko terkena Deep vein thrombosis (DVT). DVT merupakan plak yang terjadi di kaki. Salahsatu penyebabnya karena duduk yang terlalu lama. Jika kondisi terlalu serius, maka gumpalan/plak akan bergerak ke paru-paru. Gejalanya adalah bengkak dan nyeri pada kaki, namun juga bisa tanpa gejala.
7. Bertambah berat badan. Kebanyakan duduk perlu diimbangi dengan olahraga, terutama bagi orang yang dapat berjam-jam bekerja sambil duduk.
8. Bertambah kecemasan. Terlalu banyak aktivitas yang melibatkan layar (misalnya komputer atau gadget) dan duduk dapat menambah kecemasan. Terlalu banyak waktu sendirian juga dapat menimbulkan rasa kecemasan sosial dan menarik diri.
9. Memperburuk posisi punggung. Posisi duduk akan menekan tulang leher, otot punggung, tulang belakang. Carilah kursi yang bersifat ergonomis. Bangun dan bergerak sekitar 1 sampai 2 menit setiap kali 30 menit duduk.
10. Memicu varises /varicole veins. Tekanan yang terlalu tinggi karena kebanyakan duduk akan menyebabkan varises. Dan jika sudah terlalu menyakitkan, harus segera diobati.
11. Cenderung mudah menderita osteoporosis. Jika sedari muda tidak banyak bergerak, justru ketika tua akan mudah terkena osteoporosis. Olahraga ringan seperti jalan kaki santai tidak dapat mencegah osteoporisis, tetapi misalnya berlari cukup membantu.
12. Beresiko terkena kanker. Terlalu banyak duduk beresiko terkena kanker kolon, endometrium, atau kanker paru-paru. Bagi wanita, dapat beresiko terkena kanker payudara.

Jika memang terlalu sibuk bekerja, luangkan waktu 1 atau 2 menit untuk menggerakkan kaki, jalan-jalan diseputar meja, berbicara sebentar dengan rekan kerja ke meja/ruangannya. Semuanya membantu mengurangi, dengan tetap yang baik dengan berolahraga.

Sumber : webmd.com

(ast/bt)