Waspada Keracunan Makanan Saat Barbeque

Saat liburan, berkumpul bersama keluarga atau teman merupakan saat yang tepat dan beragam acara dipilih untuk sekedar menyemarakkan suasana. Umumnya pesta ala barbeque paling banyak, apalagi saat libur lebaran seperti sekarang ini. Daging, ayam, ikan atau jagung biasanya menjadi pilihan favorit untuk dibakar. Namun pesta ala barbeque ini tanpa disadari mempunyai resiko kesehatan diantaranya adalah kasus keracunan makanan akibat mengkonsumsi daging yang tidak dimasak hingga matang.

Saran dari the Food Standards Agency (FSA) di Inggris, “Cara teraman untuk menghindari terjadinya kasus keracunan makanan saat acara barbeque adalah dengan memasak makanan terlebih dahulu hingga matang dengan menggunakan oven, sehingga proses membakar makanan di alat pembakar hanya untuk menambah rasanya saja.” Hal ini sangat disarankan terutama bila memasak dalam jumlah yang banyak. Bila tetap hanya ingin memasak makanan tersebut di alat pembakar barbeque, maka ada 2 faktor resiko yang dapat menjadi penyebab terjadinya keracunan makanan, yaitu :

• Daging tidak dimasak dengan sempurna

• Terjadi penyebaran kuman dari makanan yang belum dimasak ke makanan yang sudah matang

Hal ini dikarenakan makanan yang masih mentah atau daging yang tidak matang sempurna masih dapat mengandung kuman, yang dapat menjadi penyebab timbulnya kasus keracunan makanan. Kuman-kuman tersebut antara lain : salmonella, E.coli dan campylobacter dapat menyebar melalui tangan ke makanan yang sudah siap untuk disantap. Meskipun demikian kuman-kuman tersebut dapat mati dengan cara memasak daging dengan api yang panas sekali. Keracunan makanan biasanya dalam bentuk kram perut, diare, muntah, dehidrasi, kadang demam.

Sumber : medicastore

(vie/bt)