You Are Here: Home » Warta Sehat » Kesehatan Wanita » Suplemen Yang Dibutuhkan Wanita Menopause

Suplemen Yang Dibutuhkan Wanita Menopause

images 2Menopause merupakan proses yang wajar terjadi pada wanita. Umumnya wanita akan mengalami menopause pada usia sekitar 45 tahun. Pada masa ini wanita akan mengalami penurunan hormon estrogen. Meski secara alami dialami oleh wanita namun tidak sedikit yang cemas dalam menghadapinya. Beberapa wanita mengeluhkan gejala menopause seperti insomnia, hot flash (rasa panas), sembelit, banyak keringat, dll. Maka tak heran jika belakangan muncul berbagai suplemen ditoko obat. Sebelum membeli coba simak suplemen yang dibutuhkan oleh wanita menopause sebagai berikut :

  1. Black cohosh: membantu mengurangi masalah hot flashes. Beberapa studi mengungkapkan bahwa black cohosh lebih baik dari plasebo dalam membantu mengurangi gejala menopause.

  2. Flaxseed: mengurangi efek berkeringat dimalam hari bermanfaat menyeimbangkan hormon.

  3. Kalsium. Membantu mengatasi masalah tulang/osteoporosis. Kebutuhan kalsium sangat penting untuk memperlambat proses osteoporosis. Wanita dibawah 51 tahun membutuhkan sekitar 1000mg/ hari dan diatas 51 tahun sekitar 1200mg/hari. Jika memang mengkonsumsi suplemen, lebih baik konsumsi 1-3 kali dalam dosis kecil, agar lebih mudah diserap.

  4. Red clover (semanggi). Dipercaya sebagai sumber estrogen alami yang dapat membantu meringankan gejala menopause. Tetapi suplemen ini tidak dianjurkan pada wanita yang memiliki kanker payudara dan ovarium

  5. Vitamin D berfungsi untuk menyerap kalsium. Kebutuhannya dibawah usia 71 tahun sekitar 600IU perhari dan diatas 71 tahun sekitar 800IU/ hari. Rajin lah berjemur minimal antara 10-15 menit saat pagi hari, konsumsi ikan dan produk susu.

  6. Ubi jalar liar. Sebagai alternatif hormon estrogen alami dan juga progesteron alami. (meski hasilnya bervariasi pada setiap orang).

  7. Ginseng: pendorong suasana hati. Beberapa penelitian menyatakan ginseng dapat menjadi pilihan baik untuk wanita menopause yang dapat membantu meningkatkan mood dan memperbaiki tidur, walau belum membuktikan dapat mengurangi masalah hot flashes.

  8. St. John’s Wort (Hypericum perforatum), membantu mengontrol mood yang turun naik, mengatasi depresi ringan. Akan sangat bermanfaat jika dikombinasikan dengan black cohosh.

  9. images 1DHEA merupakan sebuah hormon yang memberikan rasa dan tampilan lebih muda, hormon ini akan menurun setelah usia 30 tahun. DHEA membantu mengurangi hot flashes dan meningkatkan libido. Konsultasikan dengan ahli kesehatan karena dosis tinggi bisa mengarah pada kanker payudara.

  10. Dong Quai. Herbal cina ini dipercaya selama ribuan tahun untuk mengurangi hot flashes, tetapi konsultasikan dulu pada ahli herbal atau ahli kesehatan.

  11. Kedelai. Hasil sebuah riset menyatakan bahwa wanita eropa dan amerika berpeluang 8 kali mengalami hot flashes dibandingkan wanita asia. Dan itu terjadi karena wanita asia lebih suka makanan berbasis kedelai. Kedelai dan produk turunannya memiliki fitoestrogen yang mirip dengan estrogen yang membantu mengurangi hot flashes.

Sumber : webmd

(ast/bt)

About The Author

Situs Resmi Kesehatan, Gizi & Farmasi.

Number of Entries : 1904

Leave a Comment

© 2012 - www.mausehat.com

Scroll to top