Jika Ingin Awet Muda Batasi Konsumsi Gula

Saat sedang dahaga setelah terpanggang teriknya matahari atau setelah beraktivitas, tidak ada yang lebih memuaskan selain minuman dingin yang manis. Namun demikian, hati-hati dengan makanan/minuman manis. Terlalu sering mengkonsumsi makanan/minuman yang mengandung kadar  gula tinggi dapat berpengaruh terhadap penampilan wajah yang secara fisik terlihat lebih tua.  Seperti yang dilansir para peneliti dan diterbitkan dalam “Journal Age” pada bulan Februari. Para peneliti mempelajari 670 orang antara usia 50 dan 70 tahun. Ternyata pada setiap peningkatan kadar glukosa darah 1 milimol per liter, para peserta terlihat tampak lebih tua sekitar 5 bulan dari usia sebenarnya.
Studi lain melihat adanya pengaruh proses glikasi, yaitu suatu proses di mana gula darah menempel pada protein dan membentuk molekul yang tidak diinginkan yang disebut Advanced Glycation End-products (AGEs) yang dihubungkan dengan tanda-tanda penuaan. Penelitian, yang diterbitkan pada tahun 2007 dalam British Journal of Dermatology, menemukan bahwa protein kolagen dan elastin yang membuat kulit terlihat kenyal dan awet muda adalah yang paling rentan terhadap kerusakan dari proses glikasi.
Jadi, apa arti dari semua ini bagi kita ? Nah, jika Anda ingin menjaga penampilan agar terlihat awet muda, saatnya untuk mengurangi konsumsi gula. Hal ini tidak mengartikan bahawa gula sepenuhnya jahat, hanya tergantung pada bagaimana kita menggunakannya dan tidak berlebihan dalam pengkonsumsiannya.

Berikut adalah beberapa tips untuk menjaga Anda agar terlihat lebih muda dengan mengelola konsumsi gula harian Anda:

1. Hindari gula halus. Tidak ada nilai gizi dalam gula halus, justru hanya akan meningkatkan kadar gula darah.
2. Hindari konsumsi High Fructosa Corn Syrup (HFCS). Gula jenis ini juga hanya akan meningkatkan kadar gula.
3. Kurangi penggunaan gula pasir atau pemanis buatan lainnya. Lebih baik menambahkan sepotong buah untuk smoothie atau minuman dingin sebagai pengganti gula, atau menikmati salad buah bukan kue cokelat sebagai pencuci mulut.
4. Pertimbangkan gula herbal sebagai alternatif. Stevia, xylitol dan madu kurma bisa menjadi pilihan gula yang lebih sehat.

Source : Myhealthnewsdaily

(ang/bt)