You Are Here: Home » Warta Sehat » Umum » Jangan Abaikan 9 Tanda Gangguan Tidur Berikut Ini

Jangan Abaikan 9 Tanda Gangguan Tidur Berikut Ini

Agangguan-tidurda beberapa tanda gangguan tidur, misalnya mendengkur. Namun, apakah hanya itu saja tanda gangguan tidur? Ada beberapa tanda yang sebaiknya tidak kita abaikan.

  1. Perasaan mengantuk sepanjang waktu. Banyak orang merasa lelah berpikir karena kurang tidur. Namun ternyata ini menjadi tanda gangguan tidur. Hal seperti ini bisa menjadi tanda obstructive sleep apnea (jaringan lunak dibelakang tenggorokan kolaps, menghalangi jalan napas) dan sleep apnea (otak gagal memberi sinyal tubuh untuk bernapas). Bisa saja seseorang sering terbangun dimalam hari tapi tidak menyadari dan mengantuk sepanjang hari.
  2. Bangun tidur sering sakit kepala. Hal ini terkesan penyebabnya adalah kurang tidur, namun ternyata meski sudah tidur cukup sekitar 7 atau 8 jam, gangguan tidak juga mereda. Menurut Stanford Center for Sleep Sciences and Medicine, seseorang yang mempunyai gangguan sleep apnea tanpa mereka sadari mereka bisa terbangun puluhan bahkan ratusan kali saat tidur malam.
  3. Ke kamar mandi berkali-kali di tengah malam. Tak sedikit yang mengalami terbangun tengah malam dan terasa ingin ke kamar mandi padahal kenyataannya tidak. Seperti ini juga tanda gangguan tidur.
  4. Perubahan mood. Menurut Harvard Medical School kurang tidur dapat menyebabkan perubahan mood, stress, mudah tersinggung, cemas.
  5. Ceroboh berkendara. Studi tahun 2015 dalam Jurnal Sleep menemukan bahwa seseorang yang mempunyai gangguan sleep apnea mempunyai risiko 5 kali mengalami kecelakaan dibanding yang tidak. Studi yang sama juga menyebutkan penderita sleep apnea yang melakukan terapi ontinuous positive airway pressure (CPAP) dapat mengurangi 70% kejadian kecelakaan.
  6. Berat badan mendadak naik. Hormon bekerja keras mengatur fungsi lapar ketika kita sedang tidur. Ketika ritme sikardian terganggu, hormon tidak bekerja alami secara sempurna. Sehingga bisa saja akan menjadi lapar, resistensi insulin, kegemukan bahkan diabetes.
  7. Masalah hubungan. Impoten menjadi salah satu gejala gangguan tidur pada pria, bukan cuma sekedar rendah testosteron atau stress. Studi dari National Sleep Foundation menemukan pria disfungsi ereksi dua kali memiliki sleep apnea dibanding yang tidak DE.
  8. Anak-anak bertingkah aneh. Sleep apnea juga bisa diderita anak-anak. Misalnya gangguan perhatian, gangguan konsentrasi, nakal di sekolah, mudah tersinggung, sering tidur di kelas, sehingga banyak yang salah diagnosa dengan ADD. Tinjauan studi tahun 2015 dipublikasikan di Pediatrics dengan 16 anak menunjukkan anak yang mengalami sleep apnea mengalami kesulitan bahasa, matematika dan ilmu pengetahuan.
  9. Sudah besar masih ngompol. Jalan pernapasan terganggu, oksigen menurun, menyebabkan fungsi kantung kemih kendor.

Sumber : rd.com

(ast/bt)

About The Author

Situs Resmi Kesehatan, Gizi & Farmasi.

Number of Entries : 1904

Leave a Comment

© 2012 - www.mausehat.com

Scroll to top