Bahan Alami Untuk Menjaga Kesehatan Jantung
Penyakit jantung koroner merupakan pembunuh nomor satu di dunia. Kolesterol, tekanan darah, kebiasaan merokok, diabetes dan stress merupakan penyebab menyempitnya pembuluh darah. Seiring waktu, pembuluh darah menjadi keras dan berubah menjadi plak berbahaya yang mempersempit bagian dari arteri.
Mencegah selalu menjadi tindakan terbaik. Konsumsi makanan alami dalam pola makan harian tentu sangat membantu. Cobalah beberapa makanan alami berikut ini:
- Kunyit. Mengandung zat aktif curcumin, membantu mengurangi peradangan pada jaringan, mengurangi lemak dan mencegah kanker. Menjaga trombosit tetap stabil untuk menghindari penggumpalan sehingga tidak berkembang pada penyakit kardiovaskular. Kunyit dapat dijadikan jus dicampur dengan wortel dan sayuran berdaun hijau. Jika tidak mempunyai juicer, dapat diubah dalam bentuk bubuk.
- Semangka. Mengandung arginin yang menghasilkan oksida nitrat yang dibutuhkan tubuh untuk mempertahankan tekanan darah tetap sehat dan menjaga sistem peredaran darah lentur dan fleksibel. Semangka juga mengurangi tekanan darah karena mengandung citrulline lebih banyak daripada makanan lainnya, selain juga untuk detoks.
- Alpukat. Alpukat mengandung lemak tak jenuh tunggal yang dapat mengurangi kolesterol LDL (jahat) sekaligus meningkatkan kadar kolesterol HDL (baik).
- Ikan sarden. Ikan yang tinggi omega-3 dan vitamin D dapat membantu menurunkan trigliserida dan kadar kolesterol, juga merupakan sumber yang sangat baik dari vitamin B12, yang melindungi kesehatan jantung dengan mengurangi kadar homosistein.
- Buah berry. Antosianin dan flavonoid dalam buah membantu untuk menurunkan tekanan darah dan melebarkan pembuluh darah. Bahkan, satu studi menunjukkan bahwa perempuan yang makan lebih dari tiga porsi buah berry seminggu mengurangi risiko serangan jantung sebesar 32%.
- Buah sitrus. Sebuah jeruk lemon mengandung setengah kebutuhan vitamin C dan kaya dengan kalium. Jeruk tidak dapat dimakan bersamaan dengan statin karena menurunkan efek obat.
- Kacang tawar. Kacang-kacangan adalah makanan ringan super lezat dikemas dengan serat dan vitamin E. Penelitian telah menunjukkan bahwa orang yang makan kacang-kacangan memiliki berat badan yang lebih baik daripada yang tidak makan, yang mengurangi ketegangan sistem peredaran darah.
- Extra Virgin Olive Oil/minyak zaitun. Sangat terkenal di pola diet Mediteranian. Empat sendok makan minyak zaitun extra virgin sehari dapat membantu mengurangi risiko serangan jantung dan stroke sebesar 30%. Lemak tak jenuh tunggal dalam minyak zaitun mengurangi kadar kolesterol dan gula darah.
- Anggur. Anggur unggulan terutama yang berwarna kehitaman, sangat tinggi resveratrol sebagai antioksidan untuk melindungi tubuh dari kerusakan yang dapat menyebabkan risiko lebih tinggi terhadap kanker dan penyakit jantung.
- Teh hijau. Teh hijau mengandung catechin, yang memiliki efek antioksidan yang sangat sehat. Sebuah studi tahun 2006 yang diterbitkan dalam JAMA Network menunjukkan bahwa mereka yang minum empat atau lebih cangkir teh hijau sehari mengurangi risiko penyakit kardiovaskular sebesar 20%.
Sumber : positivemed.com
(ast/bt)