Apa yang perlu diketahui tentang vitamin K

Vitamin K merupakan vitamin penting yang larut dalam lemak. Dibagi menjadi 2:  K1 (Phylloquinone) dan vitamin K2 (Menaquinones) yang masing-masing terdiri dari MK-4 dan MK-7. Ada fungsi umum yang sudah diketahui dari vitamin K misalnya menjaga pembuluh darah, menjaga tulang tetap sehat, membantu menyembuhkan luka, mencegah patah tulang terutama pada wanita setelah menopause.

Jumlah vitamin K yang dibutuhkan tergantung pada jenis kelamin, usia. Sebagai contoh, pria berusia 19 tahun ke atas membutuhkan 120 mcg (mikrogram) dan wanita sekitar 90 mcg. Wanita menyusui 19 tahun ke atas akan membutuhkan 90 mcg. Kekurangan vitamin K dapat menyebabkan terjadinya peningkatan perdarahan, osteoporosis dan kelainan pembekuan darah. Tanda umum kekurangan Vitamin K yaitu sering mimisan atau keluar darah dari gusi, mudah memar, mens terlalu banyak, pendarahan pencernaan, luka dalam ginjal. Jika seseorang kecanduan alkohol maka akan kekurangan vitamin K kronis. Bisa juga karena pembedahan dan kurangnya penyerapan Vitamin K dalam tubuh.

Sumber vitamin K mudah ditemukan pada sayuran hijau daun seperti bayam, kale, kecambah, brussel sprouts, daun bawang, mentimun, ikan, hati sapi, telur.

Manfaat Vitamin K secara umum:

1. Mengatur pembekuan darah. Vitamin K membawa kalsium ke seluruh tubuh untuk pembekuan darah. Juga membantu mengatasi sindrom myelodysplastic (kelainan darah). Pada bayi juga mencegah penggumpalan darah. Vitamin K juga berfungsi untuk memulihkan efek samping dari penggunaan obat pengencer darah yang over dosis.

2. Peremajaan tulang. Mengurangi resiko patah tulang, memperbaiki tulang. Berguna untuk wanita pasca menopause, mengaktifkan osteocalcin, protein yang menahan kalsium tetap ditulang sehingga kepadatan tulang terjadi.
3. Melawan kanker. Mengurangi/mencegah timbulnya kanker usus besar, oral, hati, perut, kanker prostat .
4. Mengurangi nyeri haid dan pendarahan berat. Vitamin K membantu mengendalikan hormon terutama bagi penderita PMS.
5. Meningkatkan kesehatan jantung. Vitamin K mencegah pembentukan gumpalan mineral di arteri sehingga jantung memompa dengan baik. Selain juga membantu mengurangi peradangan dan melindungi sel yang melapisi pembuluh darah, sehingga mengurangi resiko terkena serangan jantung.

Sumber : positivemed.com

(ast/bt)